Salahsatu hewan ternak yang diternakkan adalah burung puyuh. Berikut akan dibahas mengenai cara ternak puyuh sukses. Saturday , July 30 2022 Panduan Cara Ternak Puyuh Sukses untuk Pemula. August 13, 2021 Hewan, Hobi, Peternakan, terdapat beberapa syarat kandang puyuh agar bisa mencapai kenyamanan maksimal bagi burung puyuh, yaitu :

4 menit membaca Sama seperti burung hias, burung puyuh juga bisa dipelihara dalam kandang, meski aslinya burung puyuh merupakan burung liar yang hidup di alam bebas. Namun, meski begitu burung puyuh kini sudah banyak dipelihara untuk dibudidayakan dan dijual burung atau telurnya. Nah, bagi kamu yang masih pemula dan tertarik akan budidaya ternak burung puyuh, kamu bisa lho menjalankan di rumah. Cara budidaya ternak burung puyuh juga memiliki langkah-langkah yang hampir sama dengan cara budidaya burung lainnya. Tidak hanya itu, burung puyuh ini juga memiliki banyak manfaat, karena daging dan telur burung puyuh bisa untuk dikonsumsi. Meski bertubuh kecil, burung puyuh juga bisa menghasilkan 5 hingga 6 butir telur lho, setiap minggunya. Burung yang memiliki nama latin Coturnix ini, merupakan jenis burung yang tidak dapat terbang jauh. Jika dilihat dari segi fisik, burung ini memiliki badan yang mungil, berkaki pendek, bulu yang berwarna kecoklatan dan dapat diadu. Biasa disebut gemak dalam bahasa Jawa, ternyata burung ini pertama kali diternakkan di Amerika pada tahun 1870, dan dikembangkan di seluruh penjuru dunia, termasuk ke Indonesia pada akhir 1979. Saat ini, keberadaan burung puyuh sendiri sudah mulai sulit ditemukan, karena sering diburu oleh manusia. Sehingga, jika kamu menjalankan budidaya burung puyuh, mungkin akan menjadi bisnis yang menguntungkan. Sehingga, kamu tidak hanya melestarikan jenis burung ini, tetapi bisa sekaligus berbisnis. Apa Keunggulan Budidaya Ternak Burung Puyuh Petelur? – Modal kecil. – Bisa dipelihara dalam lingkungan rumah tangga. – Waktu pemeliharaan tergolong pendek dan cepat. – Burung puyuh cukup resisten terhadap penyakit. – Produksi daging dan telur tinggi. Manfaat Budidaya Ternak Burung Puyuh Petelur – Dapat dijadikan bisnis atau usaha sampingan di rumah. – Telurnya sangat baik untuk kesehatan, seperti untuk kesehatan mata, meningkatkan metabolisme, meredakan alergi, hingga mendetoksifikasi tubuh. – Dagingnya, sebagai sumber gizi yang sangat baik dan memiliki cita rasa yang lezat. – Limbah kotorannya bisa dijadikan pupuk, karena kaya protein. – Bulunya bisa dijadikan sebagai bahan aneka kerajinan atau perabot rumah tangga dan lain sebagainya. Baca Juga Sukses Budidaya Sayuran Organik dengan Beberapa Tips Berikut Ini Langkah-langkah Bisnis Budidaya Ternak burung Puyuh Paling Mudah untuk Pemula Bagaimana, budidaya ternak burung puyuh petelur sangat menjanjikan bukan? Nah, jika kamu pemula dan tertarik, yuk simak beberapa cara paling gampang melakukan budidaya ternak burung puyuh petelur berikut ini 1. Mempersiapkan kandang Cara budidaya ternak burung puyuh yang pertama adalah, kamu harus mempersiapkan kandang atau tempat untuk para burung puyuh nantinya. Untuk bentuk kandang dan material, kamu bisa buat menggunakan kayu atau kerangka baja ringan dengan desain seperti rak. Pastikan, kandang burung puyuh memiliki kelembaban sekitar 30 hingga 80%, dengan suhu normal yakni sekitar 20-25 derajat Celcius. Penerangan juga diperlukan sekitar 25-40 watt pada waktu siang dan 40-60 watt pada waktu malam. Tidak hanya itu, dalam budidaya ternak burung puyuh, kamu juga harus memiliki beberapa kandang. – Kandang yang pertama untuk proses pembibitan. – Kandang kedua untuk para induk. – Kandang ketiga untuk para anak burung puyuh. – Kandang yang ke empat untuk pertumbuhan anak puyuh. 2. Mempersiapkan pembibitan Setelah mempersiapkan kandang, cara budidaya ternak burung puyuh selanjutnya adalah dengan mempersiapkan bibit unggul untuk melakukan pembibitan. Pasalnya, jika kamu memilih indukan yang memiliki kualitas bagus, maka akan menghasilkan telur dan anakan yang berkualitas pula. Untuk pemilihan bibit sendiri, kamu juga harus mengetahui bibit yang bisa disesuaikan dengan tujuan budidaya, yang dibedakan menjadi 3 tujuan, yakni – Pemilihan bibit unggul untuk tujuan budidaya burung puyuh, yang akan diambil telurnya saja untuk dikonsumsi. – Di sini kamu bisa pilih indukan puyuh betina yang bebas dari berbagai penyakit bawaan dan sehat. – Pemilihan bibit unggul untuk tujuan budidaya burung puyuh yang akan diproduksi dagingnya saja. – Kamu bisa memilih jenis indukan betina dan jantan yang sudah tidak produktif lagi menghasilkan telur. – Pemilihan bibit unggul untuk tujuan budidaya burung puyuh lebih mengoptimalkan produksi telur yang akan ditetaskan. – Kamu bisa memilih indukan betina yang aktif dan bagus dalam kualitas produksi telurnya dan pejantan yang sekiranya matang atau siap untuk membuahi para puyuh betina. 3. Melakukan pemeliharaan Untuk melakukan cara budidaya ternak burung puyuh, kamu tidak hanya membiarkannya tumbuh sendiri tanpa diurus. Pasalnya, setelah kamu melakukan pembibitan dan burung puyuh telah melakukan perkembangbiakan, itu artinya kamu harus melakukan pemeliharaan dengan cara yang sederhana, yakni sebagai berikut 1. Memperhatikan kebersihan kandang dan sanitasi Kesehatan burung puyuh akan dipengaruhi dari tempat tinggalnya atau kandang yang ditempatinya. Di mana kamu harus memperhatikan kebersihan kandang dan rutin membersihkannya. Tidak hanya itu, bila perlu kamu juga melakukan proses vaksinasi, sehingga mereka bebas dari berbagai macam penyakit. 2. Melakukan kontrol penyakit terhadap burung puyuh Nah, untuk hal ini kamu juga tidak boleh lengah. Jika perlu terus kontrol perkembangan mereka dan melihat adanya berbagai tanda-tanda mencurigakan yang menandakan para burung puyuh. 3. Memberikan pakan kepada burung puyuh Dalam budidaya ternak burung puyuh, kamu juga harus memperhatikan pakan mereka. Bagi kamu yang belum tahu, pakan burung puyuh sebenarnya dibagi menjadi dua jenis bentuk, yakni bentuk tepung dan pelet. Bentuk tepung biasanya akan diberikan pada usia di bawah 3 minggu, sedangkan yang berbentuk pelet atau butiran, diberikan pada usia 3 minggu. Untuk mendapatkan pakannya, kamu bisa membelinya di toko-toko terdekat. Kamu bisa memberikannya dua kali sehari, yakni ketika pagi hari dan sore hari. 4. Proses panen Pada proses panen budidaya ternak burung puyuh dengan tujuan utama budidaya burung puyuh petelur, kamu bisa panen telur bahkan hingga setiap hari, selagi masih ada masa produksi yang sedang berlangsung. Namun, jika tujuan utama kamu adalah pembibitan telur yang ditetaskan, maka kamu bisa panen setiap telur-telur berkualis menetas. Selain itu, kamu tentu saja bisa menghasilkan telur setiap harinya, jika masih pada masa produksi, sekaligus panen untuk tujuan produksi daging puyuh. Baca Juga Bisnis Budidaya Ternak Ayam Pedaging yang Menjanjikan Untuk Pemula Cari tambahan modal usaha kamu dengan melakukan pengajuan pinjaman dana tanpa jaminan, hanya di agar bisa membangun bisnis yang menguntungkan. Ada beragam pilihan pinjaman tanpa agunan yang bisa kamu gunakan untuk modal usaha. Berikut beberapa di antaranya. Tak perlu ragu, sebab kamu bisa mengajukan secara online di Terlebih, semuanya pasti aman karena sudah terdaftar di OJK. Lebih seperti ini

Berikutpenjelasan lengkap mengenai ternak puyuh bagi kamu yang masih sangat pemula : 1. Persiapkan Kandang Burung Puyuh Petelur kandang merupakan salah satu faktor terpenting dalam ternak puyuh petelur ini. Karena kandang berpengaruh sekali terhadap kesehatan dan produktivitas burung puyuh.
Cara Ternak Burung Puyuh Petelur Budidaya ternak burung puyuh sekarang ini menjadi peluang usaha yang sangat menjanjikan. Disamping dagingnya burung puyuh kini lebih populer karena potensi telurnya yang terus mengalami peningkatan permintaan pasar. Untuk itu artikel kali ini secara khusus akan membahas bagaimana cara ternak puyuh petelur terutama bagi anda para pemula. Burung puyuh memiliki badan kecil tetapi gemuk dan merupakan pemakan biji-bijian, serangga dan hewan lainnya yang berukuran lebih kecil. Burung puyuh berkemampuan untuk lari dan terbang dengan kecepatan tinggi namun dengan jarak tempuh yang pendek sama seperti Budidaya Burung Anis Merah. Tempat habitat aslinya puyuh bersarang di permukaan tanah. Jenis burung puyuh yang paling umum dan paling di kenal di dunia saat ini diantaranya adalah Puyuh Biasa, Puyuh Jepang, Puyuh Stubble, Puyuh Selandia Baru, Puyuh Hujan, Puyuh Harlequin, Puyuh Coklat, Puyuh Biru, Puyuh Biru Asia. Cara Ternak Burung Puyuh Petelur Budidaya Putuh Petelur Beberapa jenis puyuh diternakan dalam jumlah besar, seperti misalnya puyuh jepang yang diternakkan sebagai penghasil telur. Di Jepang, telur puyuh ini disajikan bersama sushi yang dimakan mentah-mentah dan mereka menyukainya karena dianggap memiliki rasa yang unik, juga kerap di jadikan menu di dalam burger atau campuran hotdog yang membuat variasi baru dalam makanan cepat saji. Maraknya pengusaha kuliner yang juga kerap kali menggunakan olahan telur puyuh untuk menu di rumah makan, membuat peluang usaha budidaya puyuh petelur ini menjadi semakin menguntungkan. Disamping ramah biaya usaha budidaya puyuh merupakan salah satu alternatif usaha ternak dengan potensi keuntungan yang bagus dan tidak memerlukan pembelajaran yang ribet. Lantas apa saja langkah-langkah ternak puyuh yang baik? Berikut ulasanya. Persiapan Awal Budidaya Puyuh Petelur Cara ternak puyuh petelur untuk pemula bisa dikatakan cukup mudah apalagi jika sebelumnya Anda sudah pernah beternak burung puyuh ataupun unggas lainnya. Awal perencanaan usaha ternak ini asalah memeperkirakan modal usaha. Persiapan Modal Awal Budidaya Puyuh Petelur Setiap memulai suatu usaha apapun tentunya membutuhkan modal awal, begitu pula dengan budidaya puyuh pastilah modal awal sangat diperlukan untuk pembelian bibit, pembuatan kandang, pembelian pakan, perawatan dan hal lainnya yang diperlukan. Berikut perkiraan perhitungan jumlah modal yang diperlukan. Pembelian peralatan diperkirakan sekitar = Rp. 24,488,110 1. mesin giling pakan = Rp. 2,251,000 2. oven pengering = Rp. 2,560,550 3. mesin cetak pakan = Rp. 2,331,500 4. ayakan = Rp. 431,700 5. pembuatan kandang = Rp. 11,267,800 6. sewa lahan = Rp. 2,323,600 7. wadah = Rp. 334,200 8. terpal = Rp. 338,900 9. timbangan = Rp. 278,800 10. mesin penetas telur = Rp. 876,600 11. selang = Rp. 176,600 12. timba = Rp. 196,660 13. peralatan tambahan lain = Rp. 1,120,200 Biaya operasional untuk gaji karyawan diperkirakan sekitar = Rp. 1,700,000 per bulan Biaya untuk bahan pembuatan pakan diperkirakan sekitar = Rp. 23,850,000 Lokasi Budidaya Burung Puyuh Petelur yang Tepat Lokasi merupakan hal penting dalam budidaya puyuh karena lokasi adalah hal yang menunjang akan perkembangan dari hewan yang diternakkan. Kriterianya seperti lokasi yang jauh dari keramaian seperti keramaian kendaraan atau aktivitas manusia. Baca Juga Cara Ternak Burung Jalak Suren Berpeluang Sukses Cara Budidaya Kenari atau Cara Ternak Burung Kenari dengan Tepat Metode dan Cara Ternak Yang Bisa Dipilih Setiap peternak pasti punya metode ataupun cara tersendiri untuk melakukan budidaya terhadap binatang ternaknya. Begitu pula bagi perternak pemula yang ingin mengetahui cara ternak puyuh petelur, berikut uraiannya Cara Membuat Kandang Burung Puyuh Petelur Kandang Puyuh Petelur Mempersiapkan kandang dengan kondisi tidak terlalu lembab dan tetap terkena sinar matahari. Kandang yang diterapkan menggunakan dua pilihan yaitu sistem sangkar atau batere dan sistem litter atau lantai sekam. Budidaya puyuh memerlukan beberapa jenis kandang yang berbeda sesuai dengan masa atau usia puyuh dengan fungsi yang berbeda dengan penjelasan sebagai berikut β€’ Kandang untuk proses pembibitannya, ukuran kandang ditentukan oleh jumlah bibit puyuh yang akan Anda budidaya. β€’ Kandang untuk para induk, untuk ukuran atau lebarnya kandang bisa disesuaikan dengan ukuran kandang untuk pembibitan atau bisa lebih besar. β€’ Kandang untuk para anak burung puyuh, anak puyuh yang telah menetas dan berumur satu hari hingga dua minggu akan berada dikandang ini. Untuk kapasitas 100 ekor anak puyuh ukuran kandang yang diperlukan panjang sekitar 100 cm, tinggi 40 cm, lebar 100 cm dan tinggi kaki hingga 50 cm. Disamping itu, perlu juga diketahui untuk memaksimalkan penggunaan lahan, kandang puyuh dibuat bertingkat-tingkat, idealnya sebanyak 4 tingkat. Bahan dinding kandang bisa terbuat dari strimin atau alternatif lain adalah belahan bambu karena dapat menghemat biaya. Alas kandang sendiri menggunakan kawat strimin dengan kualitas baik agar dapat bertahan lama. Jangan lupa pula untuk meletakkan tempat pakan dan minum menyatu dengan kandang agar mudah untuk pemberian pakannya. Tips Memilih Bibit Burung Puyuh Petelur yang Baik Bibit Puyuh Petelor Bibit burung puyuh dapat dikelompokkan sesuai dengan tujuannya, yaitu β€’ Bibit untuk petelur, bibit ketam betina yang sehat dan juga produktif dalam menghasilkan telur. β€’ Calon bibit puyuh yang baik diperkirakan berusian sekitar 3 mingguan. Pilihlah bibit dengan usia sedang tidak terlalu tua atau terlalu muda. Umur bibit ini akan memengaruhi kualitas telur yang dihasilkan nanti. β€’ Pilihlah bibit yang lincah dan aktif bergerak. Jika bibit yang akan Anda beli diam saja, kemungkinan sedang terserang penyakit. β€’ Bentuk tubuh sempurna, simetris, dan anggota tubuhnya lengkap dan wrna bulunya cerah dan tidak kusam. Memulai Pemeliharaan Budidaya Puyuh Petelur Melakukan pemeliharaan terhadap burung puyuh, pemeliharaan merupakan hal utama tentang bagaimana cara ternak puyuh petelur agar ternak Anda dapat menghasilkan telur yang banyak dan berkualitas juga terhindar dari serangan hama penyakit, berikut uraiannya β€’ Pemberian pakan, pakan yang diberikan bisa berupa pallet, remah-remah dan tepung yang memberikan nutrisi yang cukup untuk burung. Pada burung puyuh anakan, berikan makan sebanyak 2x sehari pada pagi hari dan sore hari. Sedangkan untuk induk atau dewasa diberikan 1x dalam sehari. β€’ Pembuatan sanitasi dan pencegahan, untuk mencegah virus maupun bakteri menyerang ternak anda, maka kebersihan kandang harus diperhatikan dan perlu diberikan vaksinasi sedini mungkin. β€’ Penerangan kandang, berikan penerangan yang cukup agar kandang bisa dikontrol jika ada binatang mematikan yang memburu ternak anda. Bisa menggunakan lampu pijar 5 watt. Disamping itu tentunya sangat penting puyuh untuk terkena sinar matahari secara langsung agar mendapat vitamin D dari sinar matahari pagi. Cara Memaksimalkan Hasil Telur Burung Puyuh Salah satu Cara ternak puyuh petelur yang baik untuk pemula adalah perlu memaksimalkan hasil produksi telur. Dengan memakai mesin penetas telur yang sangat berguna untuk memudahkan menetaskan telur burung puyuh sehingga dapat lebih banyak menghasilkan bibit burung puyuh. Mesin penetas telur mampu mengurangi resiko kegagalan. Disamping itu juga perlu meningkatkan kualitas pakan dengan melakukan pergantian jenis pakan sesuai periode tertentu dan pemberian multivitamin atau obat anti stress. Masa Panen dan Penjualan Budidaya Puyuh Petelur Yang ditunggu-tunggu adalah hasil panen dari ternak anda, biasanya peternak dapat melakukan panen setiap hari. Harga telur puyuh terbilang cukup stabil yaitu sekitar Rp 200 – Rp 250 per butir. Penjualan telur puyuh dapat dilakukan di pasar-pasar tradisional ataupun jika sudah memiliki pelanggan tetap akan lebih mudah lagi. Tips Sukses Menjalankan Budidaya Burung Puyuh Ada beberapa tips sukses untuk beternak burung puyuh diantaranya yaitu β€’ Memiliki kemauan, tekad yang kuat sangat diperlukan agar usaha ternak yang dilakukan dapat dijalankan secara konsisten. Meskipun memiliki modal tetapi jika tidak didukung dengan kemauan, usaha tidak akan berjalan lancar. β€’ Tidak takut bau dan kotoran, melakukan ternak burung puyuh umumnya pasti akan menemui masalah dengan bau dan kotoran. Anda harus siap menghadapi masalah ini jika ingin melakukan usaha budidaya puyuh. Demikian kiranya penjelasan mengenai budidaya burung puyuh petelur dan juga cara ternak puyuh petelur semoga bisa dijadikan referensi bagi Anda para pemula yang ingin menjalankan usaha tersebut.
BongkarCara Beternak Burung Puyuh Bagi Pemula Berikut ini adalah tahapan tahapan cara beternak burung puyuh yang baik dan benar menurut berbagai sumber yang sudah berpengalaman bertahun tahun dalam beternak burung puyuh. 1. Syarat yang Harus Dipenuhi Sebelum Ternak Puyuh
Ternak Pertama - Cara Beternak Burung Puyuh - Salah satu peluang usaha peternakan yang memiliki prospek yang bagus adalah budidaya burung puyuh. Kita sepakat, sebagian besar masyarakat Indonesia pasti sudah pernah menikmati sedapnya telur puyuh. Selain telurnya yang banyak dicari, daging puyuh pun memiliki citra rasa yang tak kalah lezatnya dengan daging ayam, bebek ataupun daging burung dara. Burung puyuh merupakan salah satu jenis unggas yang terkenal sebagai Gemak yakni salah satu jenis burung yang tidak dapat terbang tinggi, ukuran tubuh terlihat kecil, memiliki kaki pendek dan dapat diadu. Di Indonesia burung puyuh mulai dikenal dan mulai diternak sejak akhir tahun 1979. Selain dapat dinikmati telur dan dagingnya, Burung puyuh juga dapat dimanfaatkan bulunya. Bulu burung puyuh ini sebagai bahan aneka kerajinan. Dan Satu manfaat lagi yang bisa anda dapatkan dari ternak burung puyuh ini adalah kotorannya. Kotoran puyuh dapat dimanfaatkan sebagai bahan pupuk kandang ataupun kompos. Bagaimana ? apakah anda tertarik beternak burung puyuh ini?Cara Beternak Burung Puyuh Berdasarkan pengalaman, burung puyuh ini relatif mudah untuk dibudidayakan. Dengan tingkat kebutuhan pasar yang tinggi menjadikan budidaya burung puyuh ini sebagai peluang usaha ternak yang menjanjikan pada tahun 2020. Anda cari bibit burung Puyuh? Silahkan Cek Harga Burung Puyuh ! Sebelum kita membahas Bagaimana cara beternak puyuh bagi pemula, tak ada salahnya jika kita mengetahui asalmu asal unggas satu ini. Sebagai tambahan pengetahuan berikut klasifikasi burung puyuh dalam ilmu biologi Burung Puyuh Kelas Aves Bangsa Burung Ordo Galiformes Sub Ordo Phasianoidae Famili Phasianidae Sub Famili Phasianinae Genus Coturnix Species Coturnix-coturnix Japonica Sebelum membahas bagaimana cara sukses beternak / budidaya burung puyuh bagi pemula, ada beberapa hal yang perlu anda persiapkan sebelum beternak puyuh. Hal pertama yang harus diperhatikan dan perlu dipersiapkan adalah menentukan Lokasi Ternak Puyuh. Ada beberapa kriteria yang perlu anda perhatikan dalam menentukan lokasi peternakan puyuh antara lain Lokasi jauh dari keramaian dan pemukiman penduduk Lokasi mempunyai strategi transportasi, terutama jalur sapronak serta jalur alur pemasaran Lokasi yang dipilih bebas dari wabah penyakit Jangan pilih Lokasi ternak yang sering banjir Pilihlah Lokasi yang selalu mendapatkan sirkulasi udara yang baik. TEKNIS BUDIDAYA BURUNG PUYUH DENGAN BENAR Sebagai seorang pemula dalam beternak burung puyuh anda perlu memahami 3 tiga unsur yaitu bibit/pembibitan puyuh, pakan ransum dan pengelolaan usaha peternakan puyuh . Secara rinci kami akan membahas secara tuntas. Jika anda tertarik beternak puyuh, silahkan baca artikel cara beternak puyuh bagi pemula berikut ini Cara Beternak Burung Puyuh Bagi Pemula Setelah anda mendapatkan lokasi untuk usaha ternak puyuh, langkah selanjutnya yakni persiapan dan pelaksanaan teknis budidaya burung puyuh itu sendiri. 1. Penyediaan Sarana dan Peralatan A Persiapan kandang Untuk budidaya burung puyuh petelur, persyaratan kandang yang baik perlu diperhatikan adalah temperatur kandang yang ideal atau normal berkisar 20-25 derajat C; kelembaban kandang berkisar 30-80%; penerangan kandang pada siang hari cukup 25- 40 watt, sedangkan malam hari 40-60 watt hal ini berlaku untuk cuaca mendung/musim hujan. Tata letak kandang sebaiknya diatur agar sinar matahari pagi dapat masuk kedalam kandang. Sehingga kondisi kandang tidak lembab. Dalam mempersipkan kandang burung puyuh ini, kita mempunyai 2 alternatif yang biasa diterapkan peternak puyuh, yaitu sistem litter lantai sekam dan sistem sangkar batere. Sedangkan ukuran kandang yang digunakanumumnya untuk 1 m2 dapat diisi 90-100 ekor anak puyuh, selanjutnya menjadi 60 ekor untuk umur 10 hari sampai lepas masa anakan. Terakhir menjadi 40 ekor/m2 sampai masa bertelur. Ada beberapa tahapan dalam budidaya burung puyuh. Masing-masing tahapan idealnya memerlukan persiapan kandang yang sesuai, yaitu 1 Kandang untuk induk pembibitan Kandang ini berpegaruh langsung terhadap produktifitas dan kemampuan menghasilkan telur yang berkualitas. Besar atau ukuran kandang yang akan digunakan harus sesuai dengan jumlah puyuh yang akan dipelihara. Idealnya satu ekor puyuh dewasa membutuhkan luas kandang 200 m2. 2 Kandang untuk induk petelur Kandang ini berfungsi sebagai kandang untuk induk pembibit. Kandang ini mempunyai bentuk, ukuran, dan keperluan peralatan yang sama. Kepadatan kandang lebih besar tetapi bisa juga sama. 3 Kandang untuk anak puyuh/umur staterkandang indukan Jenis kandang ini merupakan kandang bagi anak puyuh pada umur starter, yaitu mulai umur satu hari sampai dengan dua sampai tiga minggu. Kandang ini berfungsi untuk menjaga agar anak puyuh yang masih memerlukan pemanasan itu tetap terlindung dan mendapat panas yang sesuai dengan kebutuhan. Sebaiknya kandang ini perlu dilengkapi alat pemanas. Biasanya ukuran yang sering digunakan adalah lebar 100 cm, panjang 100 cm, tinggi 40 cm, dan tinggi kaki 50 cm. ukuran ini cukup memuat 90-100 ekor anak puyuh. 4 Kandang untuk puyuh umur grower 3-6 minggu dan layer lebih dari 6 minggu Jenis kandang berikutnya, bentuk, ukuran maupun peralatannya sama dengan kandang untuk induk petelur. Alas kandang biasanya berupa kawat ram. B. Kelengkapan kandang Perlengkapan yang diperlukan dalam kandang berupa tempat makan, tempat minum, tempat bertelur dan tempat obat-obatan. 2. Penyediaan Bibit Puyuh Seperti sudah diainggung diatas, penyediaan bibitmerupakan tahapan yang penting dalam budidaya burung puyuh. Pemilihan bibit burung puyuh disesuaikan dengan tujuan pemeliharaan, ada 3 tiga macam tujuan pemeliharaan burung puyuh, yaitu Untuk produksi telur konsumsi, dipilih bibit puyuh jenis ketam betina yang sehat atau bebas dari kerier penyakit. Untuk produksi daging puyuh, dipilih bibit puyuh jantan dan puyuh petelur afkiran. Untuk pembibitan atau produksi telur tetas, dipilih bibit puyuh betina yang baik produksi telurnya dan puyuh jantan yang sehat yang siap membuahi puyuh betina agar dapat menjamin telur tetas yang baik. 3. Pemeliharaan Puyuh Setelah kita dapatkan bibit yang baik, selanjutnya yang perlu mendapatkan perhatian adalah pemeliharaan puyuh, meliputi a Kebersihan/Sanitasi dan Tindakan Preventif Untuk menjaga timbulnya penyakit pada pemeliharaan puyuh kebersihan lingkungan kandang dan vaksinasi terhadap puyuh perlu dilakukan sedini mungkin. b Pengontrolan Penyakit Pengontrolan penyakit dilakukan setiap saat dan apabila ada tanda-tanda yang kurang sehat terhadap puyuh harus segera dilakukan pengobatan sesuai dengan petunjuk dokter hewan atau dinas peternakan setempat atau petunjuk dari Poultry Shoup. c Pemberian Pakan Pemberian pakan merupakan faktor yang penting dalam keberhasilan beternak burung puyuh dengan hasil yang maksimal. Ransum pakan yang dapat diberikan untuk puyuh terdiri dari beberapa bentuk, yaitu bentuk pallet, remah-remah dan tepung. Karena puyuh yang suka usil memtuk temannya akan mempunyai kesibukan dengan mematukmatuk pakannya. Pemberian ransum puyuh anakan diberikan 2 dua kali sehari pagi dan siang. Sedangkan puyuh remaja/dewasa diberikan ransum hanya satu kali sehari yaitu di pagi hari. Untuk pemberian minum pada anak puyuh pada bibitan diberikan terus-menerus. d Pemberian Vaksinasi Pada umur 4-7 hari puyuh di vaksinasi dengan dosis separo dari dosis untuk ayam. Vaksin dapat diberikan melalui tetes mata intra okuler atau air minum peroral. 4. Hama dan Penyakit Pada Puyuh Seperti usaha pada umumnya, budidaya burung puyuh ini mengalami beberapa hambatan, umumnya serangan hama maupun penyakit. Untuk pencegahan ada baiknya kita mengetahui jenis-jenis hama ataupun penyakit yang sering menyerang unggas ini. a Radang usus Quail enteritis Penyebab bakteri anerobik yang membentuk spora dan menyerang usus, sehingga timbul pearadangan pada usus. Gejala puyuh tampak lesu, mata tertutup, bulu kelihatan kusam, kotoran berair dan mengandung asam urat. Pengendalian memperbaiki tata laksana pemeliharaan, serta memisashkan burung puyuh yang sehat dari yang telah terinfeksi. b Tetelo NCD/New Casstle Diseae Gejala puyuh sulit bernafas, batuk-batuk, bersin, timbul bunyi ngorok, lesu, mata ngantuk, sayap terkulasi, kadang berdarah, tinja encer kehijauan yangspesifik adanya gejala β€œtortikolis”yaitu kepala memutar-mutar tidak menentu dan lumpuh. Pengendalian menjaga kebersihan lingkungan dan peralatan yang tercemar virus, binatang vektor penyakit tetelo, ayam yang mati segera dibakar/dibuang pisahkan ayam yang sakit, mencegah tamu masuk areal peternakan tanpa baju yang mensucihamakan/ steril serta melakukan vaksinasi NCD. Sampai sekarang belum ada obatnya. c Berak putih Pullorum Penyebab Kuman Salmonella pullorum dan merupakan penyakit menular. Gejala kotoran berwarna putih, nafsu makan hilang, sesak nafas, bulu-bulu mengerut dan sayap lemah menggantung. Pengendalian sama dengan pengendalian penyakit tetelo. d Berak darah Coccidiosis Gejala tinja berdarah dan mencret, nafsu makan kurang, sayap terkulasi, bulu kusam menggigil kedinginan. Pengendalian Menjaga kebersihan lingkungaan, menjaga litter tetap kering; dengan Tetra Chloine Capsule diberikan melalui mulut; Noxal, Trisula Zuco tablet dilarutkan dalam air minum atau sulfaqui moxaline, amprolium, cxaldayoco e Cacar Unggas Fowl Pox Penyebab Poxvirus, menyerang bangsa unggas dari semua umur dan jenis kelamin. Gejala imbulnya keropeng-keropeng pada kulit yang tidak berbulu, seperti pial, kaki, mulut dan farink yang apabila dilepaskan akan mengeluarkan darah. Pengendalian vaksin dipteria dan mengisolasi kandang atau puyuh yang terinfksi. f Quail Bronchitis Penyebab Quail bronchitis virus adenovirus yang bersifat sangat menular. Gejala puyuh kelihatan lesu, bulu kusam, gemetar, sulit bernafas, batuk dan bersi, mata dan hidung kadang-kadang mengeluarkan lendir serta kadangkala kepala dan leher agak terpuntir. Pengendalian pemberian pakan yang bergizi dengan sanitasi yang memadai. g Aspergillosis Penyebab cendawan Aspergillus fumigatus. Gejala Puyuh mengalami gangguan pernafasan, mata terbentuk lapisan putih menyerupai keju, mengantuk, nafsu makan berkurang. Pengendalian memperbaiki sanitasi kandang dan lingkungan sekitarnya. h Cacingan Penyebab sanitasi yang buruk. Gejala puyuh tampak kurus, lesu dan lemah. Pengendalian menjaga kebersihan kandang dan pemberian pakan yang terjaga kebersihannya. 5. Pemanenan Tahapan yang paling ditunggu oleh seorang pengusaha adalah saat pemanenan. Seperti telah didisinggung diatas, ada beberapa manfaat yang dapat diambil dari budidaya burung puyuh ini, yaitu a Hasil Utama Pada usaha pemeliharaan puyuh petelur, yang menjadi hasil utamanya adalah produksi telurnya yang dipanen setiap hari selama masa produksi berlangsung. b Hasil Tambahan Sedangkan yang merupakan hasil tambahan antara lain berupa daging afkiran, tinja untuk pupuk kandang serta bulu puyuh sebagai bahan baku kerajinan tangan. Tunggu apalagi, satu jenis usaha, budidaya burung puyuh, beragam hasil yang didapat. Selamat menjadi pengusaha ! Baca juga !Cara Beternak Ayam PetelurHarga Ayam Broiler Hari Ini
13 Hal Penting Sebelum Memulai Budidaya Burung Puyuh 1.1 Perhatikan Resikonya 1.2 Perincian Modal Usaha 1.3 Waktu Dan Tempat Yang Tepat 3 Hal Penting Sebelum Memulai Budidaya Burung Puyuh Perhatikan Resikonya Masalah virus mematikan yang bisa menyerang burung ternak kita, nah inilah momok yang sangat menakutkan pastinya..
Salah satu ide usaha ternak yang cukup menjanjikan ilustrasi spesies burung puyuh Burung puyuh adalah jenis unggas yang sering membangun sarangnya di permukaan tanah. Spesies yang tergolong ke dalam famili Phasianidae ini rupanya bisa diternakkan, bahkan dikonsumsi oleh banyak orang. Faktanya, burung puyuh sudah dibudidayakan oleh peternak unggas di banyak negara, dan India adalah dua negara yang dikenal memiliki peternakan burung puyuh profesional untuk telur dan dagingnya, seperti ditulis dalam AgriFarming. Nah, dengan potensi yang begitu besar, tak ada salahnya kamu menyimak cara budidaya burung puyuh. Kalau penasaran, simak cara-caranya di bawah ini, ya. Baca Juga Ramah Lingkungan, Ini 7 Cara Budi Daya Sayur Sawi bagi Pemula Membudidayakan burung puyuh bagi pemulailustrasi pembudidayaan burung puyuh Studio Kalau kamu ingin memulai ternak atau budidaya burung puyuh, beberapa cara dan langkah di bawah ini dapat dilakukan. Siapkan terlebih dahulu lahan dan kandang untuk budidaya. Buatlah kandang dari bahan kayu atau besi. Sedapat mungkin tempat burung dirangkai dan disusun secara bertingkat. Layaknya unggas lainnya, burung puyuh juga membutuhkan penerangan yang memadai. Kamu bisa menambahkan lampu atau penerangan secukupnya. Nah, hal penting lainnya adalah temperatur kandang yang tidak boleh terlalu dingin dan panas. Idealnya, spesies burung puyuh dapat hidup dan berkembang biak dengan baik di suhu ruangan, yakni 22 hingga 25 derajat celcius. Wajib diingat juga bahwa kandang burung puyuh harus steril dari limbah dan polusi. Keberadaan polusi dan limbah hanya akan menghambat, bahkan membunuh burung puyuh yang kita ternakkan. Lalu, letakkan kandang di daerah yang terpapar sinar Matahari, tapi juga jangan terlalu panas. Pilih bibit burung puyuh yang sehat. Secara umum, burung puyuh sehat akan aktif dan selalu bergerak. Warna bulunya juga tidak kusam sebagai tanda bahwa mereka tidak terjangkit penyakit. Unggas termasuk rentan dengan penyakit. Burung puyuh pun juga wajib dijaga dan dipantau supaya perkembangannya sesuai harapan. Jaga kebersihan kandang dan kamu bisa bekerja sama dengan dinas peternakan untuk penanggulangan penyakit berbahaya pada ternak. Burung puyuh memiliki kemampuan bertelur yang cukup tinggi. Bahkan, burung puyuh betina sudah dapat bereproduksi di saat usia mereka 30β€”45 hari. Tentu hal ini menjadi salah satu kelebihan burung puyuh dibandingkan jenis unggas lainnya. Kamu dapat memanen telur burung puyuh di saat masa bertelur. Dalam kondisi ideal, seekor burung puyuh betina dapat menghasilkan 100 hingga 200 telur setiap tahunnya. Bahkan, daging burung puyuh pun dapat dijual jika mereka sudah tidak mampu bereproduksi lagi. Jadi, bagaimana, nih? cara budidaya burung puyuh ternyata cukup cepat dan menguntungkan, bukan? Permintaan akan telur dan daging burung puyuh juga makin meningkat setiap tahunnya. Bahkan, tak mustahil burung puyuh hasil budidaya menjadi salah satu komoditas pangan unggulan yang diekspor ke luar dengan modal yang tak terlalu besar, kamu pun pasti bisa beternak burung puyuh. Namun, harus diingat bahwa unggas wajib mendapatkan perhatian lebih karena mereka cukup rentan dengan wabah atau penyakit. Semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang kamu butuhkan, ya! Baca Juga Jadi Peluang Menguntungkan, Ini 6 Cara Budi Daya Kutu Air IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. Berita Terkini Lainnya
J by Princes. Panduan Lengkap Cara Beternak Burung Puyuh Skala Kecil Bagi Pemula - Burung puyuh adalah unggas darat yang memiliki ukuran kecil hingga sedang namun gemuk, burung puyuh termasuk dalam famili Phasianidae yang terdiri dari beberapa genus. Burung Puyuh merupakan unggas pemakan biji-bijian, serangga dan juga hewan
Hampir di seluruh pasar tradisional dan pasar modern menjual telur puyuh. Bentuk telurnya yang mungil dan bercorak hitam putih menjadikan telur ini terlihat nyentrik dan memiliki daya tarik tersendiri. Peluang usaha budidaya burung puyuh sangat potensial karena permintaan pasar terhadap telur puyuh cukup baik dan peluang telur puyuh untuk dijadikan komoditas ekspor sangat terbuka lebar. Selain itu, tidak menutup kemungkinan jika daging puyuh pun dijadikan komoditas ekspor. Syarat agar daging dan telur puyuh dapat tembus ke pasar ekspor adalah daging dan telur puyuh berkualitas dan pengemasannya harus semenarik Beternak Burung PuyuhBurung puyuh termasuk dalam kelas Aves, famili Phasianidae, dan ordo Galiformes. Hewan ini memiliki ukuran yang kecil jika dibandingkan dengan ayam atau bebek. Walaupun termasuk dalam kelas burung Aves, namun burung puyuh ini tidak dapat pemeliharaannya, burung puyuh tidak membutuhkan perawatan khusus sehingga mudah untuk dibudidayakan. Tahapan dalam beternak burung puyuh, antara lain sebagai berikut a. KandangSebelum membuat kandang, terlebih dahulu perlu menentukan lokasi kandang yang tepat agar budidaya burung puyuh dapat berjalan dengan baik. Syarat utama dalam menentukan lokasi kandang burung puyuh, antara lain 1. Lokasi kandang harus jauh dari pemukimanLokasi kandang burung puyuh tentunya hrus jauh dari pemukiman limbah utamanya yang berupa kotoran burung puyuh mengandung banyak bakteri dan virus, yang cukup membahayakan dan dapat menularkan penyakit pada manusia. Adapun jarak minimal antara kandang dengan penduduk pemukiman adalah 10 Lokasi kandang harus mudah diakses dalam proses distribusiLokasi kandang juga harus mudah diakses dalam proses pendistribusian hasil ternak. Dengan mudahnya kases distribusi hasil ternak, dapat menghemat waktu dan biaya Lokasi harus dekat dengan sumber air bersihDengan mudahnya mendapatkan air bersih, proses budidaya akan berjalan dengan optimal dan proses pembersihan kandang pun akan semakin Lokasi kandang harus jauh dari resiko bencana alamSyarat lainnya adalah lokasi kandang harus jauh dari resiko bencana alam, seperti gempa bumi, banjir, angin puting beling dan bencana alam Lokasi kandang harus jauh dari polusi udara dan kebisinganLokasi kandang yang jauh dari kebisingan dan polusi udara akan menjadikan burung puyuh berkembang dengan optimal sehingga proses budidaya akan berjalan dengan baik. Adapun lokasi yang cocok untuk budidaya burung puyuh adalah di daerah mendapatkan lokasi kandang yang ideal, langkah berikutnya adalah membuat kandang burung puyuh. Bentuk kandang puyuh yang umum digunakan adalah bentuk sangkar batrai. Untuk ukuran angkar, dapat dibedakan menjadi 3 jenis antara lain sebagai berikut 1. Kandang induk puyuhKandang induk berfungsi untuk menempatkan induk puyuh yang sudah dewasa dan siap bertelur. Kapasitas kandang ini idealnya sekitar 39 ekor/meter Kandang puyuh remajaKandang ini berfungsi untuk menempatkan anak burung puyuh yang sudah berumur remaja sekitar 4 minggu ke atas hingga siap bertelur. Adapun kapasitas kandang ini idealnya sekitar 55 ekor/meter Kandang anak puyuhKandang ini berfungsi untuk menempatkan anak burung puyuh yang baru menetas hingga berumur 4 minggu. Kapasitas kandang ini idealnya 90 ekor/meter Memilih BibitDi dalam proses budidaya burung puyuh, hal yang terpenting adalah memilih bibit yang berkualitas agar nantinya dapat menghasilkan telur yang banyak. Adapun jenis puyuh yang baik untuk petelur adalah puyuh jenis ketam, sedangkan jenis puyuh yang baik untuk pedaging adalah puyuh afkiran puyuh yang sudah tidak porduktif.Ciri-ciri yang bibit yang baik, antara lain sebagai berikut Tampak sehat dan lincahTidak cacatDi bagian anusnya bersih, tidak menandakan diare/mencretBulunya bersih dan tidak rontokc. PakanPemberian pakan yang tepat dapat mempercepat pertumbuhan dan memperbanyak produksinya telurnya. Oleh karena itu, diperlukan perhatian khusus dalam pemberian pakan. Pakan yang umumnya diberikan untuk puyuh adalah pelet, dedak dan lain-lain. Pakan berupa pelet sebaiknya memiliki kandungan protein yang tinggi karena protein merupakan nutrisi yang berfungsi untuk mempercepat pertumbuhan. Pakan utama berupa pelet diberikan 2 kali sehari. Selain itu, usahakan agar minuman di dalam kandang selalu tersedia dan terjaga Proses reproduksiProses perkawinan dilakukan secara alami. Karena induk jantan dan induk betina disatukan di dalam kandang maka telur juga kan muncul di dalam kandang. Telur tersebut harus segera diambil agar tidak dimakan oleh PenyakitBurung puyuh sama peperti ayam yang juga rentan terhadap penyakit. Beberapa penyakit yang biasa menyerang burung puyuh, antara lain 1. Tetelo New Castle Deases/NCDPenyakit ini disebabkan oleh virus yang menyerang hampir di seluruh organ Gejala yang ditimbulkan dari penyakit ini antara lain diare, tampak lemah, terjadi gangguan pernafasan, serta adanya gejala flu, seperti bersin, pusing yang tampak dari kepalanya yang berputar-putar, yang dapat mengakibatkan kelumpuhan dan Burung puyuh yang terserang penyakit harus dipindahkan dan dikarantina untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Sebaiknya sebelum dipelihara, burung puyuh divaksinasi NCD agar di kemudian hari dapat terhindar dari serangan penyakit Berak darah coccidiosisPenyakit ini disebabkan oleh kuman atau bakteri yang menyerang pada bagian saluran pencernaan dan organ tubuh Adanya gejala diare yang kotorannya encer dan tercampur darah, tampak lemah dan tidak mau Berikan larutan trisula zoco tablet dengan cara diminumkan. Atau berikan kapsul tetra chloine menurut dosis yang dianjurkan, yang dicekokkan ke mulut hingga Berak darah pullorumPenyakit ini disebabkan oleh kuman atau bakteri yang menyerang pada saluran pencernaan dan organ tubuh Gejala yang ditimbulkan dari penyakit ini adalah kotorannya berwarna putih, tampak lemah dan tidak mau Burung puyuh yang terserang penyakit segera dipindahkan dan dikarantina karena dapat menular ke burung yang lainnya. segera konsultasikan ke dokter hewan atau dinar peternakan untuk mendapatkan pengobatan yang PanenTelur mulai dapat dipanen setelah burung puyuh menghasilkan telurnya, yaitu sekitar umur 1 1/2 - 2 bulan. Setelah itu, setiap harinya selalu bertelur hingga berusia sekitar 5 - 9 bulan, biasanya disebut umur ini, biasanya burung puyuh dipanen dagingnya karena sudah tidak menghasilkan telur lagi.

Dialam liar, mereka mampu bertahan hidup 3 - 5 tahun. Namun burung puyuh ternak yang sudah lebih satu setengah tahun tidak akan produktif lagi sehingga dagingnya lah yang dijual. Jadi bagi pemula maka bisa membeli bibit puyuh yang berkualitas ini langsung di tempat-tempat yang melakukan penjualan bibit dan tentunya tempat tersebut sudah

Sama dengan burung peliharaan lain, ternyata burung puyuh juga bisa dirawat dalam kandang. Meskipun statusnya sebagai burung liar, burung puyuh nyatanya sudah banyak yang membudidayakannya. Berikut ini kita akan membahas tentang cara ternak burung puyuh paling mudah yang bisa kamu coba. Cara Ternak Burung Puyuh yang Bisa Kamu Terapkan Bila kamu ingin memulai beternak burung puyuh, sebaiknya simak beberapa langkah beternak burung puyuh petelur yang akan dijelaskan berikut ini Membuat kandang Hal paling utama saat ingin beternak burung puyuh yaitu membuat kandang atau tempat untuk menaruh burung tersebut nantinya. Kamu bisa membuat kandang dari kayu disambung dengan rangka baja ringan. Kandang tersebut bisa kamu bentuk seperti rak. Perlu kamu tahu jika ingin membudidayakan burung puyuh sebaiknya kamu perlu menyiapkan beberapa kandang. Pertama, kandang untuk proses pembibitan, kedua kandang bagi para induk, ketiga kandang yang digunakan para anakan serta yang terakhir kandang sebagai tempat tumbuh anak puyuh. Persiapan untuk pembibitan Usai membuat semua kandang, selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah mempersiapkan indukan dengan kualitas unggulan untuk proses pembibitan. Jika kamu memiliki indukan bagus tentu kualitas bibit atau telur puyuh dan anakan yang berkualitas. Ada sebanyak 3 kategori untuk pemilihan indukan ini. Kamu bisa memilih indukan sesuai dengan kebutuhan budidaya kamu. Berikut pilihannya Untuk budidaya puyuh petelur, kamu pilih indukan burung puyuh betina yang tidak memiliki penyakit. Pilih burung betina yang sehat dan tidak lemas. Untuk budidaya puyuh dijual dagingnya, kamu dapat memilih indukan berjenis kelamin jantan maupun betina yang memang usianya sudah tidak produktif untuk bertelur lagi. Untuk budidaya puyuh yang akan dikembang biakkan, pilih indukan betina yang memiliki kualitas yang bagus dan aktif untuk bereproduksi sehingga menghasilkan banyak telur. Pilih indukan jantan yang memang sudah matang dan siap untuk membuahi betinanya. Pemeliharaan Kamu perlu melakukan pemeliharaan jika ingin sukses beternak burung puyuh. Karena jika sudah dilakukan pembibitan atau perkembangbiakkan kamu perlu melakukan proses pemeliharaan agar burung tersebut bisa menghasilkan telur maupun anakan yang berkualitas. Mulai dari kebersihan kandang, sebab kesehatan burung sangat dipengaruhi dengan kebersihan kandang nya. Melakukan kontrol penyakit, hal ini harus dilakukan dengan rutin agar kamu bisa mendeteksi burung puyuh dengan gejala yang mencurigakan. Beri mereka makanan dengan rutin sesuai dengan kebutuhannya. Kamu bisa memberikan pakan yang berbentuk tepung maupun pelet. Biasanya pakan bentuk tepung akan diberikan pada puyuh yang masih berusia dibawah 3 minggu. Dan jenis pakan pelet akan diberikan pada puyuh yang sudah dewasa atau berusia 3 minggu ke atas. Berikan pakan sehari sebanyak dua kali pagi dan sore. Panen Kamu dapat melakukan proses panen ini setiap harinya jika tujuan budidaya kamu adalah puyuh petelur. Selama burung puyuh tersebut dalam masa produktivitasnya telur tersebut akan terus dihasilkan. Tetapi bila tujuan budidaya kamu ingin menetaskan telur-telur tersebut. Kamu bisa mengambil telurnya dan lakukan perawatan sampai telur tersebut dapat menetas dengan baik. Kamu dapat melakukan panen setiap hari jika burung puyuh dalam masa produktivitasnya. Demikian informasi tentang tips budidaya burung puyuh yang bisa kamu coba. Lakukan langkah-langkah mudah beternak burung puyuh di atas untuk bisa sukses menjadi peternak puyuh. Dan dapatkan keuntungan besar dari melakukan budidaya burung puyuh tersebut. ZQ1L.
  • pi8hw7a8uy.pages.dev/352
  • pi8hw7a8uy.pages.dev/181
  • pi8hw7a8uy.pages.dev/395
  • pi8hw7a8uy.pages.dev/35
  • pi8hw7a8uy.pages.dev/6
  • pi8hw7a8uy.pages.dev/369
  • pi8hw7a8uy.pages.dev/191
  • pi8hw7a8uy.pages.dev/540
  • ternak burung puyuh bagi pemula